Kamis, 14 April 2011

mantra perut kerontang

ini adalah jam makan siang... maka kuajak pantat untuk beranjak... kaki pun sigap melangkah...
perut kerontang minta sesuap nasi...

berjam-jam terpaku di depan monitor lcd... meja berantakan... penuh product dan guratan...
gambar berserakan... dilantai... di dinding...ide ide masih mengawang di etalase ruang...
mirip semrawutnya jalanan ibu kota...macet sumpek penat hanya tidak panas...
mata coba kubuang ke depan jendela, yang terlihat hanya gedung gedung menjulang...
ada tarian gersang dari awang awang... pucat sendu...
menangisi setiap tiang yg mengangkangi kodratnya...
seperti jemari jahanam yg siap merampas keperawanan gadis desa...

perut kerontang... langkah dipercepat... perut kerontang... yang didapat...
tiga rantang kata-kata menantang dari OB malang karena uang makan hilang...
perut kerontang...perut kerontang...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar